Semalam, hari ini dan melewati hari-hari seterusnya akan ku dilalui bersendirian. Tanpa dirimu menemaniku seperti kebiasaan hari. Jauh bezanya bila tanpa kamu disisi. Sayang, sesungguhnya ku tak mengerti perubahan yang ada pada dirimu. Ingin ku bertanya apakah salahku, apalah yang kurang pada cintaku hingga membuatkan kamu berubah dalam sekelip mata.
Begitu sukar untuk diterima jika cinta si dia mula berubah tanpa kita sedari. Pasti akan tertanya-tanya pada diri sendiri apa yang silap sehinggakan si dia berubah hati dan berpaling pada cinta yang lain. Setiap detik pasti persoalan yang sama berlegar-legar di ruang minda kita. Mengapa dia berubah, sedangkan...sedangkan cinta yang ada dalam diri kita tak pernah pun berubah malah semakin memuncak pada setiap detik. Malam yang berlalu ditangisi menanti pesanan darinya, tapi hanya kehampaan yang mengundang tiba.
Hari-hari yang dilalui semakin sukar tanpa kamu mengisi kekosongan hati. Kesepian kian terasa. Namun apa yang pasti perasaan dalam hati langsung tak berganjak daripada mencintaimu. Tahukah dirimuu sesungguhnya hati ini benar-benar menyayangimu. Ketahuilah olehmu diriku bagai jasad yang kesesatan bila dirimu tiada disampingku. Kembalilah kepadaku wahai kasihku.